Menu Kambing Khas Pati Di Rm Family 2

:: Januari 2018 ::
Sebelum nemenin si kecil main main di Timezone Epicentrum Mall, kita menyempatkan untuk isi perut dulu, bukan di dalam mall ya, melainkan di seberang nya, yaitu di RM Family 2, dimana hidangan menu nya serba kambing. Ada Sate Kambing, Gulai Kambing, Tongseng Kambing dan Nasi Goreng Kambing. Rumah makan ini merupakan cabang dari RM Family yang berlokasi di Praya, Lombok Tengah.


Daging kambing yang dipakai pun enggak sembarangan ya, berasal dari daging kambing yang masih ABG alias masih muda dan infonya sih daging kambing nya berasal dari Kota Pati Jawa Tengah lho, sesuai dengan tagline nya ``Sate Kambing Muda Khas Pati Jawa Tengah``, heuheuheu kasihan ya kambing nya belum sempat menikmati hari tua, udah masuk perut insan aja...

Dengan menempati satu los ruko, daerah ini cukup strategis lho. Berada di seberang arah barat Lombok Epicentrum Mall, daerah makan ini dapat jadi alternatif kalian ketika akan nge-Mall tapi bosen makan di dalam Mall.

Dari segi harga pun, makanan di sini terbilang terjangkau untuk hidangan dengan daging kambing, lebih lengkap nya silakan lihat buku hidangan nya di bawah ini :



Gimana, enggak mahal khan? Dan bahkan ada paket irit nya juga lho. Nah untuk hidangan yang kita pesan  yaitu 1 Sate Kambing, 1 Tongseng Kambing, 2 Nasi Putih dan 2 Air Mineral, plus 1 Kerupuk Kulit. Oia, untuk kerupuk kulitnya, bukan kulit kambing lho, tapi kulit sapi, Heuheuheu, coba pake kulit kambing ya, totalitas banget jadinya....



Sate Kambing yang kupesan bukan yang paketan. Satu porsi berisi 10 tusuk sate kambing, kecap, kepingan tomat, irisan bawang merah, jeruk nipis, dan sambal/bumbu rahasia. Ada yang berbeda dengan sate kebanyakan nih. Biasanya khan klo bumbu kecap tuh, encer dan udah siap santap. Nah klo yang ini tuh kecap nya kental banget, infonya sih ini kecap khas dari Kota Pati. Cara penyajian nya, itu dicampur dulu semua, diaduk kemudian diatuangkan di atas sate nya, atau satenya yang dicocol ke bumbu nya ini.

Btw meski memakai daging kambing muda, ternyata daging nya enggak empuk banget, kirain bakal ngunyah tanpa perlawanan, tapi justru ini yang saya suka, masih ada tekstur daging kambing nya. Sedangkan untuk bumbu cocolan nya, kecap nya terlalu mendominasi ya, misal ditambah kepingan cabai rawit, jadi juara dah.

Sedankan untuk tongseng kambing nya enak, kuah nya light dan daging nya empuk. Disajikan dengan memakai panci alumunium yang di bawahnya ada daerah perapian, harusnya sih ada api kecil di bawah nya semoga selalu anget tongseng nya, tapi ini enggak. Kuah nya berwarna kuning dengan isian daging kambing, kepingan kubis dan tomat. Segeeer.... Ini recommended sih.


Kita enggak usang nongkrong di sini, panas dan berasap, heuheuheu. Harus nya sih pintu nya ditutup dan dipasang AC ya, alasannya yaitu pembakarannya di luar, pintu terbuka, jadi pas ada angin, asapnya masuk ke ruangan deh. 

Tapi tidak mengecewakan lah ya, next time saya mau coba nasi goreng kambing nya, alasannya yaitu pas kita kesini Nasi Goreng nya lagi kosong. Semoga besok pas kesini lagi, hidangan nasgor nya ada.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel